Apa itu database ?

Apa itu database ?

Basis data atau database dapat dibayangkan seperti sebuah lemari arsip. Jika kita memiliki lemari arsip dan bertugas mengelolanya, maka akan melakukan hal-hal seperti: memberi sampul, mengelompokkan arsip berdasarkan periode, memberi nomor, lalu menempatkan arsip tersebut dengan urutan tertentu dalam lemari tersbut. Jika berbicara tentang database, maka seluruh data disimpan dalam sebuah database pada masing-masing tabel sesuai dengan fungsinya, sehingga dengan mudah dapat melakukan penelusuran data yang diinginkan dengan mudah dan cepat. Masalah yang dihadapi oleh lemari arsip adalah keterlambatan dalam menelusuri data yang dinginkan. Misalnya kita ingin mencari data karyawan tertentu, maka proses pencarian data karyawan tersebut akan lambat dikarenakan petugas penjaga lemari arsip harus melihat lembar per lembar data dari semua data karyawan. Sedangkan jika berbicara database, maka semua data disimpan dalam database pada masing-masing tabel sesuai dengan fungsinya, sehingga akan mudah dalam pencarian data yang diinginkan dengan cepat dan akurat. Itulah kenapa diperlukan sebuah database untuk mengelola data yang jumlahnya banyak dan kompleks. 

 

Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau berkumpul. Sedangkan data merupakan representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, pelanggan, mahasiswa, dosen), barang, hewan, kejadian, konsep, keadaan, dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, atau kombinasinya. Basis data atau database merupakan kumpulan data yang saling berelasi (berhubungan). Relasi biasanya ditujukan dengan key (kunci) dari tiap tabel yang ada. Dalam satu tabel terdapat record-record yang sejenis yang merupakan satu kumpulan entitas yang seragam. Satu record terdiri dari field-field yang saling berhubungan dan menunjukan dalam satu pengertian lengkap dalam satu record.

 

Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa basis data (database) mempunyai beberapa kriteria yaitu: bersifat data oriented bukan program oriented, dapat digunakan oleh beberapa program aplikasi tanpa perlu mengubah basis datanya. Hal ini juga dapat dikembangkan dengan mudah baik volume maupun strukturnya sehingga dapat memenuhi kebutuhan sistem-sistem baru dengan mudah.

 

Prinsip utama basis data atau database adalah pengaturan data dengan tujuan utama fleksibilitas dan kecepatan akses. Adapun tujuan basis data diantaranya sebagai efisiensi yang meliputi speed, space, dan accuracy, mengenai data dalam jumlah besar, kebersamaan pemakai (sharebility), dan meniadakan duplikasi dan inkonsistensi data.

 

Download EBook Sistem Basis Data PDF

Share:




LAINNYA UNTUK ANDA


Komentar (0)

Leave a Comment